Jeddah, 13 Januari 2024 – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Republik Indonesia menyambut baik penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) perhajian antara Pemerintah Republik Indonesia yang diwakili Menteri Agama Nasaruddin Umar dan dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi diwakili Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah, yang berlangsung pada tanggal (12/01) di Jeddah. MoU ini menjadi langkah penting dalam persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 H/2025 M.
Kepala Badan Pelaksan BPKH Fadlul Imansyah menyatakan penandatanganan ini menandai komitmen kedua negara dalam memastikan kelancaran dan kenyamanan jemaah haji Indonesia. “Kami mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dengan Pemerintah Indonesia dalam Hal ini Kementerian Agama Republik Indonesia,” ungkap Fadlul.
Sementara dalam kesempatan yang sama Menteri Agama Nasaruddin Umar mengucapkan Alhamdulillah karena telah ditandatanganinya kesepakatan haji dengan pihak Arab Saudi. “Ada beberapa hal yang kita sepakati, salah satunya jumlah jemaah haji Indonesia yang akan diberangkatkan pada masa operasional haji 1446 H/2025 M sebanyak 221 ribu orang,” ungkap Menag. Keberangkatan dan kepulangan akan dilakukan melalui dua bandara di Arab Saudi, yaitu Bandara Amir Mohammad Bin Abdul Aziz di Madinah dan Bandara King Abdul Aziz di Jeddah.
Kehadiran BPKH dalam penandatanganan MoU ini juga menunjukkan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan haji bagi jemaah Indonesia. Dengan penandatanganan MoU ini, BPKH optimistis persiapan untuk penyelenggaraan haji 1446 H/2025 M akan berjalan lancar dan memberikan pengalaman ibadah yang memuaskan bagi seluruh jemaah haji Indonesia. “Dengan adanya MoU ini, BPKH siap bekerjasama dengan semua pihak untuk mempersiapkan layanan terbaik bagi jemaah haji,” tambah Fadlul.
Turut hadir dalam proses penandatanganan Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang, Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf, Wakil BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak, Konjen RI di Jeddah Yusron B. Ambary, Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Muchlis M Hanafi, serta Konsul Haji pada KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.