Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek Dikti) melaunching Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 1 di BPKH Pada tahun 2024, BPKH mengadakan 2 (dua) program magang MSIB yaitu Magang Keuangan Syariah bertempat di Kantor BPKH dan Magang Kemaslahatan (CSR) bertempat di lokasi proyek kemaslahatan BPKH.
Acara Pembukaan Magang MSIB BPKH Tahun 2024 dihadiri oleh Ibu Sulistyowati – Anggota Badan Pelaksana BPKH, didampingi oleh Bapak Miftahudin – Deputi SDM dan Pengadaan dan Umum BPKH, perwakilan Kemendikbudristek dihadiri oleh Wachyu Hari Haji (Kepala Program Magang dan Studi Independen), dan Nurhadi Irbath (Kepala Bidang Kemitraan Strategis Pelaksana Pusat Kampus Merdeka)
Sulistyowati berharap dengan adanya program magang ini dapat mencetak kader-kader/talenta keuangan syariah yang siap menghadapi tantangan/persaingan di dunia kerja, dan secara umum dapat mendukung pertumbuhan ekonomi syariah Indonesia, dan beliau berpesan kepada seluruh mahasiswa agar belajar dengan tekun dan serius selama induksi 2 (dua) hari tersebut, karena akan banyak pemaparan materi dari narasumber BPKH, semoga dengan ilmu yang diperoleh, mahasiswa dapat menjadi penyambung lidah BPKH dalam meningkatkan literasi Masyarakat/ generasi muda tentang Keuangan Haji.
Pada sambutan lainnya Wachyu Hari Haji berharap kemitraan BPKH dan MSIB dapat berlanjut, tentunya dengan penambahan kuota penerimaan mahasiswa magang di BPKH pada periode selanjutnya, beliau mengatakan MSIB akan membantu memetakan Universitas yang ada provinsi-provinsi terujung untuk bisa mengakomodir mahasiswanya bisa turut serta dalam program MSIB, hal ini guna mendukung kebutuhan magang kemaslahatan BPKH di wilayah pelosok.
Pada sesi terakhir, Nurhadi Irbath menyampaikan pesan-pesan kepada mahasiswa untuk menyampaikan tips agar pelaksanaan magang berjalan lancar dan tata cara menyelesaikan administrasi dan laporan magang, hal ini dibutuhkan sebagai bukti untuk penerbitan sertifikat magang dan konversi 20 SKS mata kuliah.
Sejak tahap pendaftaran dibuka, terhitung sebanyak 1804 pelamar yang mendaftar, dan hanya 95 peserta yang lolos seleksi hingga tahap akhir, mahasiswa yang lolos seleksi akan mendapatkan pendampingan dari mentor dan Co-Mentor BPKH, dan akan dibekali dengan pelatihan softskills, praktik kerja, dan profesionalisme dunia kerja yang dapat dikonversi menjadi 20 SKS mata kuliah.
BPKH sebagai mitra/beneficiary Kemendikbud mendapatkan pendanaan tidak langsung berupa pembiayaan uang saku dan transportasi pemagang sesuai standar program MSIB Kampus Merdeka.